Alhamdulillah, dengan izin Allah Subhanah akhirnya Ana bisa berangkat ke Suriah, meski hanya sekedar relawan kemanusiaan. Dalam misi ini, Ana berangkat dengan kurang lebih lima orang relawan lainnya demi mempermudah kerja di lapangan. Juga ada tim relawan medis ACT yang pernah membantu penanganan medis para pengungsi Suriah di Yordania.
Sebelumnya, Ana pribadi memohon maaf kepada segenap pembaca apabila Ana tidak segera mengupload update sejak awal keberangkatan. Ini karena Ana perlu menimbang alasan keamanan tim & keamanan barang-barang yang dibawa. Juga hal umum, sesaat sesampainya di Suriah, kami terkendala dengan koneksi internet. Internet di Suriah putus sejak adanya perang. Salah satu cara untuk memperoleh akses internet adalah dengan memanfaatkan satelit, dengan menggunakan modem khusus & tentu saja biayanya mahal. Oleh karena itu, sempat terjadi putus komunikasi selama beberapa hari antara tim relawan di Suriah dengan pengurus pihak yang memberangkatkan kami di Indonesia. Akhirnya, di kota Idlib Suriah, tim relawan mulai dapat memperoleh akses internet, dengan kuota 50 Gb per enam bulan, dengan biaya sekitar 14 juta dengan kurs Rp. 10.300 per dolar.
Tafadhal, bisa dibaca "Catatan Perjalanan Ke Suriah" yang telah Ana tuliskan di blog ini dengan beberapa volume. Semoga bermanfaat!.
Lanjut Insya Allah di Catatan Perjalanan Ke Suriah [2]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar